Kita Dan Orang Yang Bersama Kita

Hari ini, Ahad tanggal 2 Desember 2018. Jauh di Jakarta sana tepatnya di Monas, saudara-saudara kita sedang berkumpul untuk Islam. Sedih rasanya kali ini saya tidak bisa ikut ke Jakarta karena masih harus membersamai anak saya, Fazia. Semoga keinginan saya ini tetap bernilai ibadah di sisi Allah SWT walaupun mungkin pahalanya tidak sebesar saudara-saudara kita yang berangkat ke Jakarta.

Pagi ini, seperti Ahad pagi biasanya, Pengajian Ahad Pagi dilaksanakan tepat jam 06.00. Kali ini sebagia pembicara beliau ustadz Sahman, Lc. Dalam pengajiannya, ada satu hadist yang membuat saya memperhatikan lebih serius. Kurang lebih arti hadist itu sebagai berikut. "Sesungguhnya kamu bersama dengan siapa yang kamu cintai." Ini bukan masalah jomblo atau sudah bahagia bersamanya. Bukan juga masalah galau atau tepukan sebelah tangan. Tapi ini tentang kita dan siapa saja yang akan bersama kita kelak di akhirat.

Saat kita mencintai para artis Korea, Boyband atau Drakor, kita nantinya juga akan bersama mereka, entah di mana tempatnya besok di akhirat. Kalau kita mencintai para aktor yang pandai berakting dalam segala peran, kita juga akan bersama mereka nantinya. Siapapun orang yang kita cintai, dari golongan apa saja mereka, kita nantinya akan bersama mereka.

Yang membuat kita khawatir adalah di mana tempat orang yang kita cintai besok. Selain itu apakah sudah ada jaminan orang yang kita cintai akan berada di tempat terindah, surga? Atau bisa jadi malah orang yang kita cintai mempunyai ciri-ciri penghuni tempat paling ngeri, neraka, sebagaimana yang sudah Allah SWT dan RasulNya SAW jelaskan. Yang bikin tenang, Allah SWT dan RasulNya SAW juga sudah menjelaskan siapa-siapa yang nantinya akan menjadi penghuni surga. 

Sekarang giliran kita yang memilih. Mau mencinta siapa saja boleh. Tetapi perlu diingat bahwa segala sesuatu pasti ada konsekuensinya, termasuk urusan cinta mencintai. Tidak perlu baper. Hanya perlu usaha dalam memahami siapa yang pantas kita perjuangkan dalam masalah percintaan ini. Tidak susah sebenarnya. Sudah ada beberapa orang yang dijamin akan mendapatkan tempat terindah. Tinggal kita cintai mereka. Tetapi tidak cukup dengan mencintai saja. Perlu diingat, ada juga konsekuensi dari perasaan cinta itu.

Mau tau siapa yang sudah dijamin masuk surga? Saya mengenalnya sebagai manusia biasa seperti kita. Tetapi ada yang membuat dia istimewa dibanding dengan manusia biasa. Beliau langsung dipilih oleh Allah SWT untuk menyempurnakan akhlak seluruh manusia di dunia. Beliau dijamin masuk surga, tetapi beliau terus beribadah. Bahkan ibadahnya lebih semangat dari kita yang tidak jelas akan di tempat yang mana. Beliau adalah Muhammad Shollallaahu 'alaihi wa sallam. Cintai beliau. Ikuti beliau. Bersamai beliau di SurgaNya nanti.

Bagikan Artikel ini